Sejarah Asia kuno

Asia kuno

Sebuah laporan yang ditulis oleh arkeolog Rakesh Tewari tentang Lahuradewa di India mencantumkan hasil perkiraan tarikh melalui uji C14 baru yang berkisar antara 9000 sampai 8000 SM terkait budi daya padi. Perkiraan tarikh ini menjadikan Lahuradewa sebagai situs Zaman Batu Muda terawal di seluruh Asia Selatan.

Situs prasejarah Beifudi dekat Yixian di Provinsi Hebei, Tiongkok, menyimpan sisa-sisa peninggalan sebuah peradaban yang sezaman dengan peradaban Cishan dan peradaban Xinglongwa dari sekitar 8000–7000 SM, peradaban-peradaban Zaman Batu Muda di sebelah timur Pegunungan Taihang, mengisi kesenjangan arkeologis di antara kedua peradaban Tiongkok Utara itu. Luas seluruh lahan yang diekskavasi melebihi 1.200 meter persegi dan kumpulan temuan dari Zaman Batu Muda terbagi menjadi dua fase.[2]

Sekitar 5500 SM, peradaban Halafi yang berasaskan pertanian tadah hujan muncul di Levant, Lebanon, Palestina, Suriah, Anatolia, dan kawasan utara Mesopotamia.

Di kawasan selatan Mesopotamia terdapat dataran tanah endapan, tempat Sumer dan Elam didirikan. Karena rendahnya curah hujan di daerah itu, maka diperlukan sistem irigasi. Peradaban Ubaid berkembang semenjak 5500 SM.